Tugas Pemrograman Web C - 11
Tutorial Menggunakan Framework CodeIgniter
Nama : Muhammad Harits Fadlilah
NRP : 05111740000102
Kelas : Pemrograman Web C
1. Pengenalan CodeIgniter
CodeIgniter adalah sebuah web application network yang bersifat open source yang digunakan untuk membangun aplikasi php dinamis.
CodeIgniter menjadi sebuah framework PHP dengan model MVC 
(Model, View, Controller)
 untuk membangun website dinamis dengan menggunakan PHP yang dapat 
mempercepat pengembang untuk membuat sebuah aplikasi web. Selain ringan 
dan cepat, CodeIgniter juga memiliki dokumentasi yang super lengkap 
disertai dengan contoh implementasi kodenya. Dokumentasi yang lengkap 
inilah yang menjadi salah satu alasan kuat mengapa banyak orang memilih 
CodeIgniter sebagai framework pilihannya
Untuk tutorial membuat project CodeIgniter, silahkan buka link berikut :
2. MVC dan Routing
MVC (Model, View, Controller) adalah sebuah pola desain (design pattern) arsitektur pengembangan aplikasi yang memisahkan dan mengelompokan beberapa kode sesuai degan fungsinya.
MVC membagi aplikasi ke dalam tiga bagian fungsional: model, view, dan controller.
3. Cara Menggunakan Bootstrap pada CodeIgniter
Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk menggunakan bootstrap (template SB Admin) pada Codeigniter:
Tutorial lengkapnya bisa dilihat pada link berikut :
4. Teknik Membuat Template Admin yang Efektif
Setelah melakukan tutorial sebelumnya, masih terdapat kekurangan yang perlu diperbaiki.
Template masih terdapat dalam satu file saja. Hal ini tentu bermasalah karena kita akan menghabiskan banyak waktu dan tenaga untuk mengubah semua file template yang kita buat satu per satu hanya karena ada perubahan seperti perubahan link pada navbar.
Salah satu solusi dari permasalahan ini yaitu dengan menggunakan partials. Dengan partials kita akan membagi template menjadi bagian-bagian kecil yang dapat digunakan kembali.
Berdasarkan template pada SB Admin, berikut ini partial yang bisa kita buat:
1. head.php
2. navbar.php
3. sidebar.php
4. breadcrumb.php
5. scrolltop.php
6. footer.php
7. modal.php
8. js.php
Isi kode dalam file overview.php akan menjadi seperti berikut setelah diparsial :
Tutorial lengkapnya bisa dilihat pada link berikut :
Hasilnya akan menjadi seperti ini :
5. Membuat Fitur CRUD
CRUD (Create, Read, Update Delete) adalah fitur dasar yang harus kita buat saat bekerja dengan database.
Berikut adalah alur kerja yang harus kita lakukan untuk membuat fitur CRUD :
MVC (Model, View, Controller) adalah sebuah pola desain (design pattern) arsitektur pengembangan aplikasi yang memisahkan dan mengelompokan beberapa kode sesuai degan fungsinya.
MVC membagi aplikasi ke dalam tiga bagian fungsional: model, view, dan controller.
- Model adalah kode-kode untuk model bisnis dan data. Biasanya berhubungan langsung dengan database untuk memanipulasi data (insert, update, delete, search), menangani validasi dari bagian controller, namun tidak dapat berhubungan langsung dengan bagian view.
 - View merupakan bagian yang menangani presentation logic. berisi kode-kode untuk tampilan.
 - Controller merupakan bagian yang mengatur hubungan antara bagian model dan bagian view, controller berfungsi untuk menerima request dan data dari user kemudian menentukan apa yang akan diproses oleh aplikasi
 
3. Cara Menggunakan Bootstrap pada CodeIgniter
Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk menggunakan bootstrap (template SB Admin) pada Codeigniter:
- Konfigurasi Codeigniter;
 - Download SB Admin;
 - Ekstrak SB Admin;
 - Copy file assets yang dibutuhkan;
 - Membuat Template : Buat kode php bernama overview.php yang akan menjadi template untuk halaman home admin.
 - Membuat partial template;
 - Menggunakan partial pada template
 
Tutorial lengkapnya bisa dilihat pada link berikut :
4. Teknik Membuat Template Admin yang Efektif
Setelah melakukan tutorial sebelumnya, masih terdapat kekurangan yang perlu diperbaiki.
Template masih terdapat dalam satu file saja. Hal ini tentu bermasalah karena kita akan menghabiskan banyak waktu dan tenaga untuk mengubah semua file template yang kita buat satu per satu hanya karena ada perubahan seperti perubahan link pada navbar.
Salah satu solusi dari permasalahan ini yaitu dengan menggunakan partials. Dengan partials kita akan membagi template menjadi bagian-bagian kecil yang dapat digunakan kembali.
Berdasarkan template pada SB Admin, berikut ini partial yang bisa kita buat:
-  
head.phpuntuk meinyimpan isi dari tag<head>; -  
navbar.phpuntuk menyimpan kode navbar; -  
sidebar.phpuntuk menyimpan kode menu bagian samping (sidebar); -  
breadcrumb.phpuntuk menyimpan kode link breadcrumb; -  
scrolltop.phpuntuk menyimpan kode tombol scrolltop; -  
footer.phpuntuk menyimpan kode footer; -  
modal.phpuntuk menyimpan kode modal; -  
js.phpuntuk meload javascript. 
1. head.php
2. navbar.php
3. sidebar.php
4. breadcrumb.php
5. scrolltop.php
6. footer.php
7. modal.php
8. js.php
Isi kode dalam file overview.php akan menjadi seperti berikut setelah diparsial :
Tutorial lengkapnya bisa dilihat pada link berikut :
Hasilnya akan menjadi seperti ini :
5. Membuat Fitur CRUD
CRUD (Create, Read, Update Delete) adalah fitur dasar yang harus kita buat saat bekerja dengan database.
Berikut adalah alur kerja yang harus kita lakukan untuk membuat fitur CRUD :
Buatlah file baru bernama Product_model.php untuk membuat pemodelan data dari database sehingga kita akan lebih mudah mengaksesnya.
Product_model.php :
Membuat Controller
Buat file baru bernama Products.php untuk memanggil method-method yang ada di dalam model untuk mendapatkan data.
Products.php :
Untuk tutorial selanjutnya mengenai pembuatan view, form add, form edit, serta fitur hapus data, bisa dilihat pada link berikut :
Hasilnya adalah sebagai berikut :
Membuat fitur upload pada CodeIgniter
Upload file memiliki alur proses seperti ini:
Buat file baru bernama Products.php untuk memanggil method-method yang ada di dalam model untuk mendapatkan data.
Products.php :
Untuk tutorial selanjutnya mengenai pembuatan view, form add, form edit, serta fitur hapus data, bisa dilihat pada link berikut :
Hasilnya adalah sebagai berikut :
Form Add
List products
Form edit
Fitur delete
Membuat fitur upload pada CodeIgniter
Upload file memiliki alur proses seperti ini:
- User mengirim file melalui form;
 - File di-upload ke server dan disimpan dalam folder 
tmpdulu; - Kita pindahkan file yang ada di direktori 
tmpke dalam direktoriupload/product/yang sudah kita buat; 
Hasilnya adalah sebagai berikut :
Untuk tutorial lebih lengkapnya, bisa dilihat pada link berikut :









Tidak ada komentar:
Posting Komentar